Kilas Java, Surabaya - Dalam rangka mempererat silaturahmi dan meningkatkan solidaritas antar jurnalis, Perkumpulan Jurnalis Satu Komando (JASKOM) resmi dibentuk.
Acara deklarasi berlangsung di Cafe Titik Kumpul, Jl. Dukuh Kupang Utara I No.1 Blok 2, Surabaya, pada Senin (18/11/2024) malam.
Perkumpulan ini terbuka untuk seluruh jurnalis dari media cetak maupun online tanpa membedakan platform atau latar belakang.
Menariknya, Jaskom lahir dari sebuah grup WhatsApp yang baru berusia dua minggu, beranggotakan 45 wartawan dari 30 media.
Enam jurnalis senior didapuk sebagai pendiri Jaskom, yaitu, Hengki Siswoyo, (Sifhu), Pimpinan Umum Media Liputan Phatas, Bayu Pangarso, Pemimpin Redaksi Media Berita Cakrawala, Achmad Effendi, Pimpinan Umum Media Bhirawa News, H. Umar Faruk, Pimpinan Umum Media Berita Infrastruktur, Sulistiono (Dion), Korwil Jatim Media Kaliber News dan Dedik Irawan(Wargon), Pemimpin Redaksi Media Liputan Phatas.
Dalam sambutannya, Dedik Irawan, mengungkapkan bahwa legalitas Jaskom akan segera disahkan melalui penandatanganan di hadapan notaris pada Kamis (21/11/2024).
Sebelum itu, para pendiri akan mengadakan rapat terkait AD/ART pada Rabu (20/11/2024).
"Legalitas akan terbit setelah penandatanganan. Kami berharap para pendiri bisa fokus menyelesaikan AD/ART agar organisasi ini berdiri kokoh," ujar Dedik.
Salah satu pengagas, Hengki Siswoyo, menjelaskan bahwa Jaskom bertujuan melindungi jurnalis dari pelecehan profesi, intimidasi, maupun diskriminasi saat bertugas.
"Kami siap membela dan mengawal setiap jurnalis yang mengalami gesekan di lapangan. Intinya, Jaskom akan menjadi benteng pembela para wartawan dalam menjalankan tugas liputan maupun investigasi," tegas Hengki yang dikenal sebagai ahli bela diri Taichi.
Selain itu, Bayu Pangarso, mengucapkan terima kasih atas dukungan seluruh anggota dan berharap Jaskom menjadi garda terdepan dalam membela insan pers di seluruh Nusantara.
"Semoga Jaskom dapat menjadi organisasi yang kokoh dan menjadi pelindung para jurnalis di Indonesia. #JurnalisBersatu, #NusantaraBaru, #IndonesiaMaju," ujar Bayu dengan ciri khas rambut merahnya.
Acara yang berlangsung lancar dan penuh khidmat ini ditutup dengan sesi foto bersama. Seluruh wartawan yang hadir meneriakkan yel-yel dukungan untuk Perkumpulan Jurnalis Satu Komando sebagai simbol kekompakan.