KILAS JAVA, SURABAYA - Tak sekedar menjual nasi dan lauk yang layak, Ikasdasa (Ikatan Alumni SMPN 10) Surabaya bekersaja dengan Universitas PGRI Adi Buana (Unipa) Surabaya dan Baksos’e Suroboyo, Minggu (14/7) kemarin, menggelar Road Show Baksos Sego Rongewu di Madrasah Diniyah Al Munawaroh, di Kampung Pengaingan, Desa Murbatoh, Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang.
Beragam kegiatan digelar di halaman Sekolah Madrasah Diniyah Al Munawaroh, mulai dari pemberian dan penjualan Nasi Kotak siap makan senilai Rp2 ribu kaum dhuafa dan warga setempat. Warga masyarakat juga diajak hidup sehat dengan senam aerobik, pemberian santunan anak yatim piatu, santunan kepada kaum dhuafa, penyerahan Mushab Alquran kepada sekolah dan pengurus masjid setempat.
Sedangkan Universitas Adi Buana menggelar Pengabdian Kepada Masyarakat berupa pemeriksaan kesehatan gratis yakni pemeriksaan gula darah dan tensi, pemeriksaan hemoglobin ibu hamil, Pemeriksaan Payudara Sendiri (Sadari) yakni deteksi dini kanker payudara kepada para wanita, serta deteksi tumbuh kembang Balita dan deteksi dini kesehatan ibu dan anak. Bahkan yang lebih meriah ada lomba kempit balon untuk anak – anak dan pemberian doorprice bagi peserta senam aerobik.
Ketua Ikasdasa, Drs Bambang Udi Ukoro SH MHum menjelaskan, Ikasdasa, Baksos’e Suroboyo, Tim Sego Rongewu dan Universitas Adi Buana kembali bersama – sama menggelar Baksos Sego Rongewu pada periode Hari Minggu (14/7) di Halaman Sekolah Madrasah Diniyah Al Munawaroh, Desa Murbatoh, Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang, Madura.
“Alhamdulillah Tim Sego Rongewu yang terdiri dari Ikasdasa, Baksos’e Suroboyo dan Universitas Adi PGRI Buana kembali menggelar Road Show Baksos Sego Rongewu di Desa Murbatoh, Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang, Madura, diawali dengan senam aerobik bersama warga sekitar dengan diberikan doorprize, serta berbagi Mushab Alquran, pemberian santunan untuk anak – anak yatim dan kaum dhuafa,” jelasnya.
Bambang menambahkan, Tim Sego Rongewu bersama Adi Buana juga membantu masyarakat dengan memberikan pelayanan pemeriksaan kesehatan gratis, dan masyarakat sangat antusias mengikuti Baksos dan pemeriksaan gratis, ditambah hiburan bagi anak – anak berupa lomba kempit balon. ”Semoga edukasi untuk kaum dhuafa ini bermanfaat, sehingga mereka juga bisa berbagi meskipun masih kekurangan. Karena kekurangan itu tidak menghalangi untuk berbagi dan bersedekah,” tegas Bambang.
Sementara itu, Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Unipa Surabaya, Dr Setiawandari SST MKes mengatakan, Prodi Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan sangat bangga dengan masyarakat Desa Murbatoh ini, sebab mereka antusias dengan kegiatan Baksos. Pada Program Pengabdian kepada Masyarakat ini dilakukan pemeriksaan kesehatan berupa cek gula acak, mengecek tekanan darah, pemeriksaan kesehatan kehamilan, pemeriksaan Hb, pemeriksaan tumbuh kembang anak dan pemeriksaan Sadari oleh tenaga kesehatan.
“Hasil pemeriksaan tim kesehatan, para wanita usia subur ternyata tidak tahu cara mendeteksi kanker payudara, padahal itu sangat penting. Sebab saat ini angka kanker payudara sangat tinggi maka para wanita itu harus diedukasi, apalagi jarang kontak dengan tenaga kesehatan. Maka setelah pemeriksaan gratis ini para wanita ini diharapkan bisa melakukan pemeriksaan mandiri di rumah, agar bisa menemukan gejala sedini mungkin agar bisa dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” tandas Dr Setiwandari.
Selain itu, hasil pemeriksaan tumbuh kembang anak ternyata banyak orang tua tidak bisa mendeteksi secara dini kondisi lambatnya pertumbuhan dan perkembangan anaknya. Dari hasil pemeriksaan kesehatan juga ditemukan cek gula darah yang angkanya melebihi dari normal. Bila bisa dideteksi secara dini warga segera memeriksa lanjutan di Puskesmas atau dokter terdekat.
Sedangkan KH Kholil Jamil, Pengasuh Lembaga Pendidikan Madrasah Diniyah Al Munwaroh dan Ustadz Abdul Hadi Rosyidi MPd selaku Ketua Panitia, sangat berterima kasih dan memberikan apresiasi karena kedatangan Tim Sego Rongewu dan Tim Kesehatan dari Unipa ini sangat bermanfaat. Sebab masyarakat memang jarang tersentuh tenaga kesehatan padahal sangat membutuhkan sosialisasi tentang pentingnya menjaga kesehatan.
“Kami sangat berterima kasih dan memberikan apresiasi kepada Tim Sego Rongewu yang memberikan edukasi bagaimana cara berbagi, bersedekah dan berbagi. Semoga para pemuda bisa mencontoh apa yang diajarkan Tim Sego Rongewu. Kami mewakili warga Kampung Pengaingan juga mengucapkan terima kasih dengan Baksos berupa pemeriksaan kesehatan gratis,” tandas Ustadz Hadi Rosyidi. (Nayla).
.png){kind=spacer}
